Vemale.com - Renee Zellweger, Cynthia Nixon, Sam Smith, Cameron Diaz, hingga Prince William adalah sebagian kecil dari daftar nama-nama public figure yang mengidap rosacea. Meskipun seolah kulit mereka tampak flawless di layar kaca, ternyata sama seperti 16 juta warga Amerika dan kurang lebih 45 juta manusia di seluruh dunia lainnnya. Meskipun jumlah seseorang dengan rosacea tergolong sangat banyak, nama penyakit ini mungkin masih terdengar asing di telinga. Wajar saja, rosacea memang umumnya ditemukan pada orang dengan kulit putih dan caucasian. Untuk mengetahui bagaimana cara penanganan yang tepat, yuk kenali rosacea secara lebih dalam lewat artikel ini!
Pengertian Rosacea
Rosacea adalah kondisi kulit yang menimbulkan kemerahan serta pembuluh darah yang terlihat jelas pada area tengah wajah, meliputi hidung, pipi, dagu, serta dahi. Rosacea umumnya terjadi pada wanita berusia 30 tahun ke atas, dan lebih banyak ditemukan pada pemilik kulit berawarna terang. Gejala rosacea dapat muncul dan bertahan selama beberapa minggu hingga bulan, lalu menghilang. Namun, tetap dibutuhkan perawatan khusus agar rosacea tidak bertambah semakin banyak.
Terdapat empat jenis rosacea, yaitu:
- Rosacea Eritematotelangiektasis: rosacea yang ditandai dengan wajah kemerahan permanen dengan pembuluh darah yang terlihat jelas di permukaan kulit. Kondisi ini kerap diikuti dengan kulit yang bersisik, kering dan mudah memerah.
- Rosacea Papulopustular: rosacea dengan kemerahan terus-menerus dari wajah, terkadang disertai dengan benjolan seperti jerawat (pustula).
- Rosacea Fimatosa: rosacea yang meliputi penebalan kulit wajah.
- Rosacea Okular: rosacea yang juga mempengaruhi area mata.
Baca juga: Ketahui Penyakit Psoriasis, Kondisi Kulit yang Dimiliki Kim Kardashian dan Cara Delevigne
Penyebab dan Gejala Rosacea
Meskipun belum diketahui secara pasti, kondisi rosacea kerap dikaitkan dengan kontribusi faktor genetik dan lingkungan. Beberapa faktor lainnya seperti stres, sinar matahari, angin, udara dingin atau panas, olahraga berat, kadar kelembapan udara, obat-obatan, hingga konsumsi makanan juga diyakini dapat memicu munculkan gejala rosacea pada kulit. Sesuai jenisnya, gejala rosacea yang dialami oleh tiap orang mungkin berbeda-beda. Namun, umumnya penderita rosacea akan mengalami gejala-gejala yang berkisar antara:
- Pembuluh darah yang terlihat jelas
- Kemerahan pada kulit wajah
- Penebalan kulit
- Kulit kasar, kering, gatal, perih, dan nyeri
- Timbulnya benjolan seperti jerawat
Masalah pada mata seperti bengkak, iritasi, atau kelopak mata yang memerah
Meskipun kerap bersifat hilang timbul, jika Anda mengalami gejala-gejala di atas berulang kali atau memiliki kekhawatiran akan rosacea, tidak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan dokter, lho!
Baca juga: Meskipun Tampak Serupa, 5 Kondisi Kulit Ini Bukanlah Jerawat, Lho!
Pengobatan Rosacea
Sayangnya, hingga kini belum ditemukan cara untuk menyembuhkan rosacea. Namun, tenang saja, rosacea tidak berbahaya dan umumnya memiliki gejala yang hilang-timbul. Oleh karena itu, Anda dapat melakukan beberapa perawatan khusus untuk membantu mengurangi gejala yang mungkin dialami oleh penderita. Langkah paling awal adalah mengetahui pemicu timbulnya rosacea pada Anda. Jika rosacea muncul akibat terlalu sering terpapar sinar matahari, maka Anda bisa membatasi aktivitas di luar ruangan. Jika benar-benar terpaksa, gunakanlah sunscreen untuk melindungi kulit.
Untuk perlindungan dan perawatan ekstra pada kulit, Anda juga perlu menggunakan sunscreen setiap harinya dan memilih untuk menggunakan produk perawatan kulit yang ditujukan untuk kulit sensitif, agar mencegah terjadinya iritasi akibat bahan yang ‘keras’. Jika kondisi rosacea Anda cukup berat, Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan rangkaian perawatan khusus untuk mengatasi kondisi kulit Anda.
Baca juga: 5 Kandungan Pada Skin Care yang Sebaiknya Dihindari Pemilik Kulit Sensitif
(vem/sociolla/apl)BACA JUGA YANG INI
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Mengenal Tanda dan Penyebab Rosacea"
Post a Comment