Vemale.com - Setiap tahunnya tentu terjadi perubahan pada kehidupan. Seperti saat ini, generasi milenial sangat mempengaruhi perubahan, sebab generasi ini mudah bosan yang akhirnya menciptkan hal-hal yang lebih kreatif. Salah satu contoh kuliner Indonesia yang dibuat semakin modern.
IPSOS Indonesia sebagai industri riset pemasaran, survey dan polling di Indonesia, baru saja memperkenalkan hasil Studi IPSOS Flair yang memusatkan pengamatan dan penelitiannya tentang Indonesia, berjudul Dealing with the Opposites. Studi ini menampilkan penelitian dan pengamatan dari perspektif dan spektrum yang luas untuk menggambarkan kondisi sebuah negara.
Tahun 2018 ini, IPSOS Indonesia telah merampungkan studi IPSOS Flair yang memfokuskan diri pada beragam hal tentang Indonesia. Indonesia Flair merupakan bagian Studi IPSOS Flair yakni rangkuman dari pengetahuan dan hasil pengamatan seputar aspek moneter, bisnis, pemasaran, pola penggunaan media massa, kebudayaan, hiburan, tayangan di media massa, pariwisata, telekomunikasi serta otomotif, dan ketenagakerjaan.
“Banyak temuan menarik dalam studi yang mengamati berbagai aspek ini, yang menggambarkan banyak hal yang serba paradoks atau berlawanan, tengah terjadi di Indonesia, sehingga kami mengambil tema Dealing with The Opposites, untuk Indonesia Flair ini," ujar Soeprapto Tan, Managing Director IPSOS Indonesia di Jakarta, beberpa waktu lalu.
“Salah satu hasil pengamatan kami, Indonesia belum berada di posisi yang kuat, meskipun pembangunan infrastruktur terus berlangsung, dan pertumbuhan ekonomi secara positif juga berhasil dicatat," katanya.
Saat ini, Indonesia berhasil mencatat 40% dari GDP (Gross Domestic Product) di Asean, dengan angka kelas menengah yang diharapkan akan semakin bertambah pada tahun 2030. GDP per capita berada di urutan ke 107 di dunia, dengan 100 juta dari 260 juta hidup pada atau di bawah garis kemiskinan.
Namun, seperti yang ramai dibicarakan di media sosial, jumlah kekayaan empat orang terkaya di Indonesia, ternyata melebihi kekayaan 100 Juta orang termiskin di Indonesia.
Selain itu, menurut pengamatan, Indonesia terus bergerak maju. Demand akan apartemen lebih tinggi dibandingkan demand akan rumah bagi keluarga muda, untuk pertama kalinya di Indonesia, seiring dengan meningkatnya gaya hidup kaum milenial.
Angka penjualan kendaraan juga meningkat, seperti di lima negara lainnya di Asia Tenggara (Thailand, Malaysia, Filipina, Vietnam dan Singapura).
Namun pada saat bersamaan, pengelolaan waktu dan dinamika juga berubah. Perempuan Indonesia diharapkan untuk dapat beradaptasi dengan bijaksana, untuk dapat memberikan yang terbaik bagi keluarganya. Jika diamati, banyak program TV yang membantu mereka untuk memutuskan makanan apa yang harus disajikan untuk keluarganya, maupun untuk dinikmati oleh dirinya sendiri.
"Program TV tidak saja menampilkan cara memasak masakan favorit, tetapi juga menampilkan pengalaman menikmati tempat makan dengan menu yang menggoda," kata Soeprapto Tan.
(vem/asp) https://www.vemale.com/ragam/115749-hasil-survei-perempuan-indonesia-diharapkan-beradapatasi-dengan-bijaksana.htmlBagikan Berita Ini
0 Response to "Hasil Survei: Perempuan Indonesia Diharapkan Beradapatasi Dengan Bijaksana"
Post a Comment